Cara Menghapus Windows Old Sampai Bersih ke Akar-akarnya
Apabila Anda melakukan update versi sistem operasi Windows di laptop atau PC, maka biasanya akan ada sisa file sistem Windows versi lama yang tersimpan di disk.
Hal ini disebabkan oleh sistem Windows old (sistem lama) masih disimpan sebagai salah satu opsi recovery dalam keadaan tertentu. Ya, kebanyakan sih opsi tersebut tidak diperlukan.
Namun ketika proses update OS Windows gagal, maka sistem akan otomatis menggunakan Windows old sebagai system installed dan update OS Windows terbaru akan dibatalkan.
Dan beda cerita, bila Anda sudah berhasil update versi Windows ke versi yang paling baru, dan tidak terjadi masalah apapun, maka silakan hapus saja file Windows old tersebut.
Karena jika tidak, dapat menyebabkan laptop lemot karena penyimpanan harddisk atau SSD Anda yang hampir penuh. Selain itu, menghapus Windows old akan mencegah terjadinya masalah disk usage 100%.
Hal itu karena ukuran file sistem Windows (Windows old) cukup besar, rata-rata 5 GB, dan bahkan ada yang lebih besar sampai 30 GB.
Cara Menghapus Windows Old
Nah, karena file Windows old tidak diperlukan lagi, maka Anda bisa langsung menghapus file tersebut secara permanen.
Cara penghapusan yang biasa (dengan tombol delete), kadang tidak berpengaruh untuk file Windows old ini, dan bahkan tidak dapat dihapus secara permanen.
Jadi, ada cara khusus untuk melakukan hal ini, dan Anda tinggal mencoba metode yang saya jelaskan di bawah ini.
Karena dengan itu, file Windows old akan terhapus sampai bersih ke akar-akarnya.
1. Menggunakan CMD
Metode pertama yang dapat Anda pakai untuk menghapus file Windows old di laptop atau komputer adalah dengan menggunakan kode perintah di Command Prompt (CMD).
Cara ini sangatlah mudah, dan hasilnya dijamin bersih. Untuk itu, Anda bisa langsung mengikuti langkah-langkah di bawah ini untuk menghapus file Windows old:
- Pertama, buka Run dengan menekan tombol Windows + R.
- Setelah itu, ketikkan CMD kemudian tekan tombol Ctrl + Shift + Enter untuk membuka mode administrator.
- Jika halaman Command Prompt sudah terbuka. Silakan Anda masukkan kode perintah takeown /F C:Windows.old* /R /A kemudian tekan tombol Enter. Silakan sesuaikan huruf C: dengan nama partisi sistem di perangkat Anda.
- Sesudah akses file Windows Old berhasil diberikan, silakan Anda input prompt cacls C:Windows.old*.* /T /grant administrators:F dan tekan tombol Enter lagi.
- Selanjutnya, akan muncul pesan konfirmasi di halaman CMD, dan silakan ketik Y lalu tekan Enter untuk mengonfirmasi.
- Jika sudah, silakan Anda input kode perintah rmdir /S /Q C:Windows.old kemudian tekan Enter.
- Terakhir, tunggu proses penghapusan Windows old sampai selesai, setelahnya Anda tinggal mulai ulang laptop atau PC.
- Done.
2. Hapus dengan Disk CleanUp
Disk Cleanup adalah salah satu fitur di Windows yang berfungsi untuk membersihkan drive. Dan salah satu menunya terdapat opsi penghapusannya file Windows old.
Nah, untuk melakukannya Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:
- Pertama, silakan Anda buka File Explorer dengan cara menekan tombol Windows + E.
- Setelah halaman Explorer terbuka, silakan Anda pilih Disk sistem dan klik kanan pada disk sistem tersebut kemudian pilih Properties.
- Pada halaman baru yang terbuka, silakan Anda buka tab General kemudian klik Disk Cleanup yang berada di bagian bawah halaman.
- Setelah proses loading selesai, silakan Anda klik Clean Up System Files.
- Kemudian, pada halaman baru yang terbuka silakan Anda centang opsi Previous Windows Instalations, kemudian klik OK.
- Jika sudah, maka biasanya akan muncul pop up peringatan. Pada bagian ini, silakan Anda klik saja Delete File, kemudian konfirmasi penghapusan dengan klik tombol Yes.
- Sesudah itu, proses penghapusan file Windows old akan dimulai. Jadi, Anda hanya perlu menunggunya sampai selesa.
- Done.
Lama penghapusannya kadang cepat kadang juga agak lama, tergantung seberapa besar kapasitas atau ukuran file Windows old di laptop atau PC Anda.
3. Menggunakan Storage Sense
Selain dengan metode di atas, masih ada cara lain yang dapat Anda gunakan untuk menghapus Windows old secara permanen dan tentu sampai benar-benar bersih.
Cara tersebut, yakni dengan menggunakan fitur Windows yang bernama Storage Sense. Fitur ini umumnya digunakan untuk mengosongkan disk, membersihkan file sampah, dan menghapus previous Windows atau Windows old.
Nah, cara menghapus Windows old dengan Storage Sense adalah sebagai berikut:
- Pertama, buka menu Settings Windows terlebih dahulu dengan menekan tombol Windows + I.
- Setelah itu, silakan Anda masuk ke menu System yang ada pada halaman settings.
- Kemudian klik menu Storage yang ada di halaman menu System.
- Selanjutnya, aktifkan Storage Sense dengan klik toggle Off menjadi On.
- Setelahnya, silakan Anda klik opsi Change how we free up space automatically yang letaknya ada di bawah tombol aktivasi Storage Sense.
- Sesudah halaman konfigurasi Storage Sense terbuka. Silakan Anda ceklis opsi Delete previous version of Windows yang berada di bagian Free up space now.
- Jika sudah, klik Clean now untuk menghapus file Windows old secara permanen.
- Terakhir, Anda tinggal menunggu proses penghapusan sampai selesai.
Setelah menyelesaikan langkah-langkah di atas, sekarang saatnya untuk membersihkan cache sistem yang masih tersisa dari Windows old.
Berikut caranya:
- Pada halaman menu Storage sebelumnya, silakan Anda aktifkan Storage Sense seperti halnya pada cara di atas.
- Setelah itu, silakan Anda klik opsi Free up space now yang terletak pada halaman Storage Sense.
- Pada halaman Temporary Files yang terbuka, silakan Anda ceklis opsi Previous Windows installation(s).
- Selanjutnya, silakan hapus centang pada opsi Default untuh membersihkan cache Windows old saja.
- Sesudah itu, klik opsi Remove files kemudian tunggu prosesnya sampai selesai.
- Done.
4. Hapus Melalui Temporary File
Temporary Files memang menjadi tempat menyimpan berbagai macam file, seperti cache, cookies, history, DNS, file Windows old, dan sebagainya.
Nah, kemudian terkait cara menghapus Windows old lewat Temporary Files ini menjadi salah salah satu cara yang direkomendasikan langsung oleh situs dukungan Microsoft.
Untuk melakukannya, Anda bisa mengikuti langkah-langkah di bawah ini:
- Buka menu Settings Windows terlebih dahulu.
- Setelah halaman pengaturan Windows terbuka, silakan Anda masuk ke menu System Kemudian klik tab menu Storage.
- Pada halaman selanjutnya yang terbuka, silakan Anda klik opsi Temporary Files.
- Sesudah itu, ceklis opsi Previous version of Windows pada jendela Remove temporary files.
- Sesudah itu, hapus Windows old dengan cara klik opsi Remove files yang berada di atas opsi tersebut.
- Terakhir, Anda tinggal menunggu proses penghapusan Windows old tersebut sampai selesai.
- Done.
5. Menggunakan Aplikasi CCleaner
Cara di atas sebenarnya sudah cukup untuk digunakan menghapus Windows old di laptop atau komputer. Namun, bila Anda merupakan pengguna aplikasi CCleaner, maka bisa ikuti cara ini.
Terlebih lagi, aplikasi CCleaner akan membersihkan file Windows old dengan hasil yang maksimal, dan bisa bersih sampai akar-akarnya, termasuk file cache, registry yang tertinggal.
Berikut cara menghapus Windows old menggunakan CCleaner:
- Pertama, Anda sudah memiliki aplikasi CCleaner. Jika belum, silakan download dan install aplikasi CCleaner. Anda bisa cukup gunakan free version-nya saja.
- Buka aplikasi CCleaner kemudian buka menu Custom Clean.
- Selanjutnya, centang opsi Windows Old atau Old Windows Installation yang ada di halaman Custom Clean tersebut.
- Jika sudah, silakan klik Run Cleaner.
- Setelahnya, maka akan muncu pop up peringatan, silakan Anda klik Continue untuk melanjutkan proses penghapusan Windows old.
- Terakhir, tunggu prosesnya sampai selesai.
- Done.
Menghapus file Windows old di laptop ataupun komputer memang bisa dibilang sangat mudah. Meskipun penghapusan tersebut tidak bisa dengan cara delete biasa, tapi Anda bisa praktikkan metode-metode di atas.
Dengan begitu, file Windows old akan bisa dibersihkan dengan sempurna, tanpa meninggalkan file sisa di perangkat Anda.
Perlu diingat kembali, bahwa file Windows old tersebut sebenarnya cukup penting, karena notabene-nya berfungsi sebagai backup sistem bila terjadi error pada versi OS terbaru.
Dan ketika Anda menghapusnya, maka Anda tidak akan bisa me-restore versi Windows ke versi sebelumnya. Jadi, silakan pertimbangkan jika dirasa masih memerlukan file Windows old tersebut.
Bagi saya pribadi sih file tersebut tidak terlalu bermasalah, karena saya lebih memilih melonggarkan kapasitas disk, ketimbang menyimpan file tersebut.
Dan ketika terjadi error pada OS Windows, tentunya masih banyak cara lain selain dengan restore ke Windows old.
Mungkin cukup sekian artikel pada kesempatan kali ini, semoga bermanfaat dan membantu. Terima kasih.